Tulisan laporan Hindia Belanda "Taal Land En Volkenkunde ", tahun 1870
Di wilayah Kerajaan Gorontalo dan Limboto, masyarakat menziarahi makam yang dianggap keramat diantaranya :
Makam Male (Ta Ilayabe) di negeri Liato
(leato) ;
Makam Ilato (Ju Panggola) di negeri Lekobalo;
Makam Gubulo (Raja Hubulo) di negeri Tapa
Makam Tanaiyo di negeri Limba
Makam Hulubalangi di negeri Kwandang;
Makam Ta To Pelehu di negeri Bilato, di muara sungai Paguyaman
---------
catatan ;
Saat ini makam yang dianggap keramat oleh masyarakat dikenal sebagai makam para aulia; makam Ta ILAYABE berada dibukit samping kompleks Pelabuhan Gorontalo. Makam Ju Panggola berada di desa iluta, kabupaten Gorontalo. Ju Panggola sewaktu menjadi raja Limboto bernama Raja Ilato. Makam Raja Hubulo terletak di kompleks pesantren Hubulo., kecamatan Tapa. Raja Hubulo pernah berkuasa di Kerajaan Bolango antara tahun 1752-1772 dan keturunannya menggunakan nama marga GOBEL.
Makam Hulubalangi.
Sebagian besar masyarakat di Kecamatan Kwandang menyebutkan sebagai makam aulia HULUBALANGI yang terletak disuatu bukit di desa Moluo. menurut kisah bahwa makam ini dahulunya berada dekat sungai, kemudian makam ini menghilang beberapa hari dan makamnya terlihat telah berada di tanah perbukitan sampai sekarang dan telah dibangun pula mushalah sebagai tempat istirahat dan sholat saat menziarahi makam aulia Hulubalagi.
Lokasi makam Aulia Hulubalangi |
Pusara Aulia Hulubalangi |
No comments:
Post a Comment